Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2011

SUKSES dari A sampai Z

Ini adalah sebuah artikel menarik tentang "Tips jadi orang sukses dari A sampai Z" dari kiriman seorang rekan. Berikut ini artikelnya. Menurut pakarnya, manusia sukses tidak cuma dari IQ saja. Peran EQ (Emotional Intelligence) pada kesuksesan bahkan melebihi porsi IQ. Seorang pakar EQ bernama Patricia Patton memberikan tips bagaimana kita menemukan dan memupuk harga diri, yang disebutnya alfabet keberhasilan pribadi. Yuk kita lihat apa maksudnya : A : Accept. Terimalah diri Anda sebagaimana adanya. B : Believe. Percayalah terhadap kemampuan Anda untuk meraih apa yang Anda inginkan dalam hidup. C : Care. Pedulilah pada kemampuan Anda meraih apa yang Anda inginkan dalam hidup. D : Direct. Arahkan pikiran pada hal-hal positif yang meningkatkan kepercayaan diri. E : Earn. Terimalah penghargaan yang diberi orang lain dengan tetap berusaha menjadi yang lebih baik F : Face. Hadapi masalah dengan benar dan yakin. G : Go. Berangkatlah dari kebenaran. H : Hom...

TEORI BELAJAR KONSTRUKTIVISME

Teori-teori belajar modern dalam psikologi pendidikan dikelompokkan dalam teori pembelajaran konstruktivis ( constructivist theories of learning ). Teori konstruktivis ini menyatakan bahwa siswa harus menemukan sendiri dan mentransformasikan informasi kompleks, mengecek informasi baru dengan aturan-aturan lama dan merevisinya apabila aturan-aturan lama itu tidak lagi sesuai. Bagi siswa agar benar-benar memahami dan dapat menerapkan pengetahuan, mereka harus bekerja memecahkan masalah, menemukan segala sesuatu untuk dirinya, berusaha dengan susah payah dengan ide-ide. Teori ini berkembang dari kerja Piaget, Vygotsky, teori-teori pemrosesan informasi, dan teori psikologi kognitif lain, seperti teori Bruner (Slavin dalam Nur, 2002:8). Menurut teori konstruktivis ini, satu prinsip yang paling penting dalam psikologi pendidikan adalah bahwa guru tidak hanya sekedar memberikan pengetahuan kepada siswa. Siswa harus membangun sendiri pengetahuan dalam benaknya. Guru dapat memberikan kemudah...

Jangan pernah lari dari masalah, seberat apapun masalahmu, karena itu hanya membuatmu semakin jauh dari solusinya

Realistic Mathematics Educations

Model Pembelajaran Soekamto (dalam Trianto, 2009: 22) mengemukakan maksud dari model pembelajaran adalah: kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu, dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan aktivitas belajar-mengajar. Arends (dalam Trianto, 2009: 22) menyatakan “the term teaching model refers to a particular approach to instruction that includes its goals, syntax, environment, and management system.” Istilah model penegajaran mengarah pada suatu pendekatan pembelajaran tertentu termasuk tujuannya, sintaksnya, lingkungannya, dan sistem pengelolaannya. Model pembelajaran juga dapat dimaknai sebagai perangkat rencana atau pola yang dapat dipergunakan untuk merancang bahan-bahan pembelajaran serta membimbing aktivias pembelajaran di kelasatau di tempat-tempat lain yang melaksanakan aktivita...